MATA BILA DIBALUT CINTA

Mata bila dibalut cinta,

Ia buta akan nista,

Tapi mata bila dibalut benci,

Yang tampak hanya yang keji-keji.

Kalimat tersebut pernah di ucapkan oleh Imam Syafi’i. Jika kita mau memperhatikan, hal tersebut mengandung makna yang sangat dalam. Sejujurnya kita seringkali terjebak dalam hal tersebut. Kita seringkali tertipu oleh indahnya objek yang kita lihat.

Objektivitas kita menjadi menurun tatkala yang melakukan adalah orang yang sangat kita sayangi atau bahkan orang yang sangat kita benci. Keduanya sungguh merupakan hal yang tidak sehat. Kita seringkali menganggap remeh suatu tujuan/tindakan baik, apabila dikerjakan oleh orang yang kita benci. Jika hal tersebut terjadi maka hal tersebut akan diimbangi dengan menutup-nutupi (secara tidak rasional) terhadap kesalahan atau kejelekan orang yang notabenenya dekat dengan kita.

Entah kita menyadarinya atau tidak jika hal tersebut terjadi dalam suatu sistem (segala macam sistem), maka perkembangan yang terjadi dalam sistem tersebut akan terhambat oleh karena tindakan yang (sebenarnya) bersifat individual, yang tidak atau kurang terbuka.

Kenapa kita tidak kemudian memandang sesuatu dari segi positifnya. Memang seringkali mata kita terlanjur alias kadung memberikan statement yang bersifat negatif terhadap orang yang pernah memberikan kritik atau mengecewakan kita. Tetapi kita kadang tidak memahaminya dengan melihat kepada diri kita sendiri dan menimbang apa yang dikatakanya dengan objektif. Lantas mengapa kita tidak mencoba untuk terbuka terhadap kritik orang lain? Jika kritik orang lain (yang cukup pedas) adalah menyakitkan bukankah itu guru bagi kita untuk memberikan kritik dengan lembut?

Segala sesuatu tentu saja ada sisi positif dan negatifnya. Jadi mari kita kembangkan yang positif dan kita tinggalkan yang bersifat negatif!

Bagaimanakah menurut anda?

Jenang selo, wader kali sesonderan

Apuranto, mbok bilih wonten lepat kawulo

8 ADAB KETIKA SAKIT YANG WAJIB KITA KETAHUI

  Setiap insan pasti ingin mendapatkan cinta dari Allah. Adakalanya kita bertanya-tanya bagaimana Allah mencintai kita atau tidak? All...