Mendengarkan Hal Yang Menarik

📢 @Haddadiyah
____________________

Maret 23 - 3017 > Kalam salaf
____________________

وقال رضي الله عنه :

السمـا؏ُ يشفي السقيم، ويحيي الرمــيم ،
إذا وقع من أهـله مع أهـله في الوقـت القـابل لذلك ، والمحل الا ئق بـه، وهـو فتنة على المستمع بالحظ والهــوى ، وعلى المسمـِّعِ على هـذا الوجـه . 

" Mendengarkan sesuatu yang menarik ,dapat mengobati penyakit seseorang yg sakit serta dapat menguatkan tulang-tulang yang rapuh, jika yg di dengar itu dari ahlinya bersama dengan ahlinya pada waktu yang tepat untuk mendengarkan dan tempatnya pun sangat tepat baginya.
Dan sebaliknya , hal itu akan menjadi fitnah bagi pendengarnya jika mendengarkannya berdasarkan hawa nafsunya dan begitu juga bagi yang memperdengarkan suaranya.

( Al Allamah Al Habib Abdullah Bin Alwi Al Haddad )

🔖 Sumber : Kitab Al Hikam

🍃🌸🍃

Mendengarkan Hal Yang Menarik

📢 @Haddadiyah
____________________

Maret 23 - 3017 > Kalam salaf
____________________

وقال رضي الله عنه :

السمـا؏ُ يشفي السقيم، ويحيي الرمــيم ،
إذا وقع من أهـله مع أهـله في الوقـت القـابل لذلك ، والمحل الا ئق بـه، وهـو فتنة على المستمع بالحظ والهــوى ، وعلى المسمـِّعِ على هـذا الوجـه . 

" Mendengarkan sesuatu yang menarik ,dapat mengobati penyakit seseorang yg sakit serta dapat menguatkan tulang-tulang yang rapuh, jika yg di dengar itu dari ahlinya bersama dengan ahlinya pada waktu yang tepat untuk mendengarkan dan tempatnya pun sangat tepat baginya.
Dan sebaliknya , hal itu akan menjadi fitnah bagi pendengarnya jika mendengarkannya berdasarkan hawa nafsunya dan begitu juga bagi yang memperdengarkan suaranya.

( Al Allamah Al Habib Abdullah Bin Alwi Al Haddad )

🔖 Sumber : Kitab Al Hikam

🍃🌸🍃

Rasa Takut di Hati

❥✿ الإمام الحداد ❥✿:
📢 @Haddadiyah
___________________

Maret 22 2017 Kalam salaf
___________________

❝ Perasaan takut tidak akan dapat hilang dari semua mukmin. Kalau ia kuat imannya dan baik perbuatannya, bahkan semakin kuat iman dan semakin baik perbuatannya , maka perasaan takutnya akan semakin lebih besar.

Misalnya : Adakalanya seseorang yang mempunyai emas dan perak yang banyak serta memiliki beberapa pakaian yang indah ketika ia bepergian, maka hatinya pun akan di liputi rasa takut tenggelam di lautan .

Harta yang menyebabkan ia kaya dan mulia, maka harta itu tidak berguna sedikitpun baginya, bahkan menjadikan orang itu akan menjadi takut apabila hartanya habis, tetapi hal itu tidak di alami oleh orang yg tidak mempunyai harta sedikitpun. Selain itu, ia tidak dapat merasa gembira dengan hartanya dan menghilangkan rasa takut nya sebelum ia sampai di tempat tujuannya dengan selamat .

Akhirat adalah tempat tujuan yg paling aman,

Dunia adalah lautan yang menenggelamkan serta sebuah perasaan takut yang senantiasa mengancamnya, sedangkan manusia adalah yg berpergian, harta  dan pakaian yang mahal -mahal yang ia bawa adalah keimanan dan amal amal sholeh.

Adapun yang ia takuti dalam perjalanan itu adalah harta dan pakaiannya .

Keduanya, ibarat perasaan ragu yang dapat menghilangkan iman dan amal shaleh nya .

Semoga Allah swt menyelamatkan diri kita dari hal itu . ❞

( Al-'Allamah Al Habib Abdullah Bin Alwi Al Haddad )

🔖 Sumber : Kitab Al Hikam

🍃🌸🍃

MAKNA DUNIA DAN AHIRAT

📢 @Haddadiyah
_________________

Maret 21 2017 Kalam salaf
_________________

❝ Dunia adalah ibarat sebuah desa yang menakutkan ,karena di dalamnya terdapat banyak pencuri dan perampok.

Akhirat adalah ibarat sebuah
Kota yang subur dan aman.
Manusia keluar kedunia untuk
Mengambil apa yang ada pada
Dunia itu dan menjadikan nya
Sebagai persiapan dirinya ke
Kampung akhirat .

Seorang yang berakal, akan
Menggunakannya untuk masa
Depan dan menjadikannya
Sebagai persiapan untuk hidup
Nya di kampung akhirat kelak.
Adapun orang yang tidak me-
Ngerti ,maka ia akan menahan
Hartanya karena pelit, sehingga
Hartanya nya adakalanya di
Rampas oleh perampok dari
Tangannya , dan itulah
Permisalan buruknya menyimpan harta .

Adakalanya ia meninggalkan
Hartanya secara terpaksa dan
Ia pun akan menanggung akibatnya. 
Permisalan ini sangat
Mengagumkan bagi orang -
Orang yang berpikir . Hal ini
Sebagaimana yang di sebutkan
Dalam Firman Allah Swt:

' Dan perumpamaan -perumpamaan ini kami buat untuk manusia , dan tiada yang memahaminya kecuali orang- orang yang berilmu'.  ( Al-'ankabut ayat :43 ) ❞

( Al Allamah Al Habib Abdullah Al Haddad )

🔖 Sumber : Kitab Al Hikam

🍃🌸🍃

MENUNGGU HIDAYAH ATAU BERUSAHA

❥✿ الإمام الحداد ❥✿:
🍃🌸🍃

📢 @Haddadiyah

Untuk mencapai segala kebahagiaan di akhirat , seorang harus melewati dua perkara : yang pertama adalah hidayah dan taufik dari Allah swt. Masalah ini bagaikan hujan yang turun ke bumi.
Yang kedua adalah berusaha sampai kepada Allah swt dengan menapaki jalan istiqomah . Ia bagaikan tumbuh - tumbuhan yang di tanam di atas tanah , yang membutuhkan pemeliharaan, perawatan, dan di jauhkan dari segala gangguan.

Menanam tanaman di atas tanah tanpa di aliri air, maka hal itu akan menyebabkan usaha yang sia sia tanpa hasil apapun .
Demikian pula, mengalirkan air tanpa menanam termasuk juga usaha yang sia sia.
Petunjuk dari Allah swt bagaikan air hujan ,tidak seorangpun dapat ikut campur menurunkannya dan itulah hakekat yang sebenarnya.

Adapun berusaha untuk mendapatkan petunjuk dari Allah swt adalah bagaikan menanam tumbuh tumbuhan yang diusahakan oleh seorang hamba .
Tentang masalah ini ia akan di tanya oleh Allah swt dan ia akan diberi imbalan yang sepantasnya menurut usahanya.
Dan itulah yang disebut dengan syari' at.

( Al Allamah al Habib Abdullah Al Haddad )

🔖 Sumber : Kitab Al Hikam

🍃🌸🍃

MAKNA WALI ALLAH

❥✿ الإمام الحداد ❥✿:
MEMBEDAH MAKNA WALI

Oleh: Ustadz Kamil Baraqbah Palembang

Alumni Ma`had Sunniyah Salafiyah Pasuruan

 

Wali dalam bahasa Arab berarti yang menolong, yang mencintai, yang dilindungi. Allah SWT berfirman:

 

وَمَنْ يَتَوَلَّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ وَالَّذِينَ آمَنُوا فَإِنَّ حِزْبَ اللَّهِ هُمُ الْغَالِبُونَ

 

“Dan barangsiapa mengambil Allah, Rasul-Nya dan orang-orang yang beriman menjadi penolongnya, maka sesungguhnya pengikut (agama) Allah  itulah yang pasti menang.” (QS. Al-Maidah: 56)

 

وَالْمُؤْمِنُونَ وَالْمُؤْمِنَاتُ بَعْضُهُمْ أَوْلِيَاءُ بَعْضٍ

 

“Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebahagian mereka (adalah) menjadi penolong bagi sebahagian yang lain.” (QS. At-Tawbah:71)

 

وَهُوَ يَتَوَلَّى الصَّالِحِينَ

 

“Dia melindungi orang-orang yang saleh.”( QS. Al-A’raf:196)

 

Wali dalam istilah sufi adalah, orang suci yang mempunyai akidah yang benar dan selalu menjalankan amal yang saleh serta selalu mengikuti sunnah Rasulullah SAW. Allah SWT berfirman:

 

(أَلَا إِنَّ أَوْلِيَاءَ اللَّهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ)

 

“Ingatlah! Sesungguhnya wali-wali Allah itu, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati.” QS. Yunus:62.

 

Imam al-Qusyayri berkata: “Wali mempunyai dua pengertian.

 

Pertama bermakna maf’ul (sebagai obyek), yaitu orang yang segala urusannya diserahkan kepada Allah SWT. Allah berfirman:

إوَهُوَ يَتَوَلَّى الصَّالِحِينَ

 

“Dia melindungi orang-orang yang shaleh.” QS. Al-A’raf:196.

 

Maka seorang wali tidak pernah menyerahkan urusannya kepada dirinya sedikitpun, melainkan menyerahkan semuanya kepada Allah SWT.

 

Yang kedua, bermakna fa’il (subyek) dengan bentuk mubalaghoh (terus menerus), yaitu yang selalu beribadah dan ta’at kepada Allah SWT, maka ibadahnya selalu berjalan diatas penyerahan diri kepada Allah SWT, tanpa dinodai oleh kemaksiyatan.

 

Dua makna diatas adalah sifat yang menjadi keharusan bagi seorang wali, sehingga seseorang yang dikatakan wali harus menegakkan hak-hak Allah SWT secara maksimal dan sempurna serta selalu dalam perlindungan Allah SWT dalam keadaan samar maupun terang. Dan diantara syarat seorang disebut wali, harus dilindungi sebagaimana syarat Nabi harus ma’shum (terjaga dari segala dosa), maka barang siapa yang melenceng dari syara’ maka ia tergolong orang yang tertipu”.

 

Dengan demikian, tidaklah mudah menyebut seseorang sebagai wali/ kekasih Allah SWT sebelum terbukti ketakwaannya kepada Allah SWT dan mengikuti sunnah Rasulullah SAW.

 

Wali bukanlah orang yang memilki kesaktian luar biasa yang dapat membuat orang takjub kepadanya, sedangkan dirinya jauh dari tuntunan dan ajaran agama. Wali bukanlah tokoh yang dikultuskan tetapi prilakunya, jauh  menyimpang dari ajaran agama. Wali bukan orang yang hanya berprilaku nyeleneh tetapi tidak mengikuti ajaran Rasulullah SAW. Wali juga bukan orang yang hanya mengandalkan keturunan ulama atau awliya, tetapi tingkah lakunya jauh dari ajaran Rasulullah SAW.

 

Tanda seseorang yang menjadi wali/kekasih Allah SWT adalah, prilakunya selalu berjalan di atas garis yang di ajarkan Rasulullah SAW.

 

Imam Junaid RA berkata: “Jika kalian melihat seseorang berjalan diatas air atau terbang, maka kalian jangan tertipu dengannya sampai kalian melihat prilakunya ketika menjalankan perintah dan larangan agama.

Syekh Muhammad al-Adawi berkata: “Pemahaman wali sebagai orang yang memiliki karomah (kelebihan luar biasa) adalah merupakan sesuatu yang berbeda. Apabila seseorang memiliki kelebihan diluar kebiasaan manusia biasa, maka kita tidak boleh memutuskan bahwa orang tersebut salah satu diantara wali-wali Allah SWT, akan tetapi kita harus melihat apakah prilakunya sesuai dengan al-Qur’an dan sunnah Rasulullah SAW. Jika prilakunya sesuai dengan al-Qur’an dan sunnah Rasulullah SAW, maka dia dapat disebut sebagai wali, jika tidak sesuai, maka bukan wali. Abu al-Qosim al-Junaydi berkata: “Ilmu kita (para wali) selalu terikat dengan al-Qur’an dan sunnah Rasulullah SAW. Maka barang siapa yang tidak membaca al-Qur’an dan menulis hadits, ia tidak pantas untu

k membicarakan ilmu kita ini, atau ia berkata: ” Orang itu tidak pantas untuk diikuti”.

Syekh KH. Hasyim Asy’ari berkata: “Barang siapa yang mengaku dirinya seorang wali tanpa disertai bukti mengikuti Rasulullah SAW, maka pengakuannya adalah dusta dan palsu”.

🍃🌸🍃

JAJARAN WALI ALLAH

❥✿ الإمام الحداد ❥✿:
🍃🌸🍃

#kalam_salaf
📢 @Haddadiyah

" Kesempurnaan ada empat bagian : 'Ilmu yang dengannya seorang dapat mengenal Dzat Allah swt . Mengamalkan ilmu termasuk menunaikan segala perintah Allah swt. Adapun ikhlas dalam menuntut dan mengamalkannya termasuk mensucikan Allah swt, menyerahkan segala daya dan kekuatan termasuk bersandar kepada Allah Swt.

Barang siapa yang mengenal Dzat Allah swt dengan baik, menunaikan segala perintah Allah Swt , mensucikan Allah Swt, serta pasrah kepada Allah swt sepenuhnya, maka ia termasuk orang yang telah di ridhoi Oleh Allah swt dan ia termasuk jajaran para Kekasih Allah Swt. (Aulia'atau para wali -wali Allah Swt.)

- Al'Allamah Al Habib Abdullah Bin Alwi Al Haddad -

🔖 Sumber : Kitab Al Hikam

🍃🌸🍃

SUARA DUNIA DAN HARTA

❥✿ الإمام الحداد ❥✿:
🍃🌸🍃

Kalam salaf
📢 @Haddadiyah

" Dunia atau harta memanggil dirinya dengan lisannya sendiri untuk memperingatkan bagi orang-orang yang mencintainya :

' Hati - hatilah dariku,karena aku adalah cobaan bagimu, dan ambillah aku sebagai bekal untuk akhiratmu. Jalanilah semua perintah Allah swt yang menyeru kalian untuk meninggalkan diriku .
Jadikanlah orang orang sebelummu sebagai pelajaran yang baik bagi dirimu, yaitu mereka yang hidup sederhana dan orang-orang yg cinta kepada diriku.

Perhatikan baik baik perjalanan mereka dan bagaimanakah keadaan mereka ketika kembali ke alam akhirat.
Orang-orang yg tidak cinta kepadaku , maka mereka pulang ke kampung akhirat dengan memperoleh segala kesenangan yang tiada putus- putusnya.
Sebaliknya orang orang yg suka kepadaku, maka mereka pulang ke kampung akhirat dengan memperoleh segala kerugian yang tiada putus-putusnya. "

( Al'Allamah Al Habib Abdullah Bin Alwi Al Haddad )

🔖 Sumber : #Kitab Al Hikam

🍃🌸🍃

SUARA DUNIA DAN HARTA

❥✿ الإمام الحداد ❥✿:
🍃🌸🍃

Kalam salaf
📢 @Haddadiyah

" Dunia atau harta memanggil dirinya dengan lisannya sendiri untuk memperingatkan bagi orang-orang yang mencintainya :

' Hati - hatilah dariku,karena aku adalah cobaan bagimu, dan ambillah aku sebagai bekal untuk akhiratmu. Jalanilah semua perintah Allah swt yang menyeru kalian untuk meninggalkan diriku .
Jadikanlah orang orang sebelummu sebagai pelajaran yang baik bagi dirimu, yaitu mereka yang hidup sederhana dan orang-orang yg cinta kepada diriku.

Perhatikan baik baik perjalanan mereka dan bagaimanakah keadaan mereka ketika kembali ke alam akhirat.
Orang-orang yg tidak cinta kepadaku , maka mereka pulang ke kampung akhirat dengan memperoleh segala kesenangan yang tiada putus- putusnya.
Sebaliknya orang orang yg suka kepadaku, maka mereka pulang ke kampung akhirat dengan memperoleh segala kerugian yang tiada putus-putusnya. "

( Al'Allamah Al Habib Abdullah Bin Alwi Al Haddad )

🔖 Sumber : #Kitab Al Hikam

🍃🌸🍃

HIKMAH IMAM AL HADAD

❥✿ الإمام الحداد ❥✿:
🍃🌸🍃

Kalam salam
📢 @Haddadiyah

" Keimanan yang sejati adalag bagaikan sebuah pohon yang akarnya teguh di dalam hati setiap mukmin.

Adapun segala i'tikad dan pengetahuan tentang keimanan adalah bagaikan ranting dan dahan dari pohon yang teguh itu.

Adapun budi pekerti yang terpuji dan segala perbuatan baik juga bagaikan ranting serta dahan dari pohon yang teguh itu.

Permisalah kematian itu dan berbagai cobaan yang di hadapi seorang yang sedang sekarat, maka ia bagai sebuah banjir bandang yang mengalir kearah akar- akar pohon itu atau bagaikan sebuah angin yang mengguncangkan dedaunan serta ranting-ranting pohon yg teguh itu,sehingga ia bergerak ke kanan dan ke kiri.

Jika pohon itu bukan pohon yang berguna, tidak kuat, tidak tumbuh, dan tidak teguh akar-akarnya, maka pohon itu dikhawatirkan akan roboh oleh kencangnya tiupan angin ketika itu . Karena itu,orang-orang shaleh yang teguh keimanannya selalu waspada dan takut jikalau mereka mati dalam keadaan hati yang tersesat dan tidak membawa iman.

Selanjutnya, segala benturan yang membentur pohon teguh itu, seperti segala macam bid`ah, keraguan dan ketidak pastian keyakinannya kepada akhirat akan menerpa pada akar-akar pohon yg teguh itu berupa segala perbuatan dosa dan maksiat. Ia bagaikan angin besar yang membentur kepada ranting-ranting dedaunan pohon tersebut.

Tentunya, yang membentur pada pokok pohon tersebut lebih berbahaya dari pada yang membentur pada ranting pohon itu, karena benturannya dapat merobohkan pohon yg sekokoh itu. Karena itu, masalah bid'ah dan keraguan terhadap hari akhirat lebih berbahaya bagi orangnya dari pada berbagai perbuatan maksiat yg diharamkan oleh Allah swt .

Semoga Allah swt menyelamatkan kita dari berbagai cobaan ketika menghadapi sakaratul maut dan semoga kami mati dalam keadaan Islam serta membawa iman."

(Al- Allamah Al-Habib Abdullah Bin Alwi Al-Haddad )

🔖 Sumber: Kitab Al-Hikam

🍃🌸🍃

HIKMAH IMAM AL HADAD

❥✿ الإمام الحداد ❥✿:
🍃🌸🍃

Kalam salam
📢 @Haddadiyah

" Keimanan yang sejati adalag bagaikan sebuah pohon yang akarnya teguh di dalam hati setiap mukmin.

Adapun segala i'tikad dan pengetahuan tentang keimanan adalah bagaikan ranting dan dahan dari pohon yang teguh itu.

Adapun budi pekerti yang terpuji dan segala perbuatan baik juga bagaikan ranting serta dahan dari pohon yang teguh itu.

Permisalah kematian itu dan berbagai cobaan yang di hadapi seorang yang sedang sekarat, maka ia bagai sebuah banjir bandang yang mengalir kearah akar- akar pohon itu atau bagaikan sebuah angin yang mengguncangkan dedaunan serta ranting-ranting pohon yg teguh itu,sehingga ia bergerak ke kanan dan ke kiri.

Jika pohon itu bukan pohon yang berguna, tidak kuat, tidak tumbuh, dan tidak teguh akar-akarnya, maka pohon itu dikhawatirkan akan roboh oleh kencangnya tiupan angin ketika itu . Karena itu,orang-orang shaleh yang teguh keimanannya selalu waspada dan takut jikalau mereka mati dalam keadaan hati yang tersesat dan tidak membawa iman.

Selanjutnya, segala benturan yang membentur pohon teguh itu, seperti segala macam bid`ah, keraguan dan ketidak pastian keyakinannya kepada akhirat akan menerpa pada akar-akar pohon yg teguh itu berupa segala perbuatan dosa dan maksiat. Ia bagaikan angin besar yang membentur kepada ranting-ranting dedaunan pohon tersebut.

Tentunya, yang membentur pada pokok pohon tersebut lebih berbahaya dari pada yang membentur pada ranting pohon itu, karena benturannya dapat merobohkan pohon yg sekokoh itu. Karena itu, masalah bid'ah dan keraguan terhadap hari akhirat lebih berbahaya bagi orangnya dari pada berbagai perbuatan maksiat yg diharamkan oleh Allah swt .

Semoga Allah swt menyelamatkan kita dari berbagai cobaan ketika menghadapi sakaratul maut dan semoga kami mati dalam keadaan Islam serta membawa iman."

(Al- Allamah Al-Habib Abdullah Bin Alwi Al-Haddad )

🔖 Sumber: Kitab Al-Hikam

🍃🌸🍃

BERSELISIH DG ORANG DEKAT

دعوة المصطفى:
قد يبتليك الله بالأذى ممن حولك ،،
حتى لا يتعلق قلبك بأي أحد ، لا أم و لا أب و لا أخ ولا صديق،،
-علّق قلبك بهِ وحده سبحانه-
قال ابن عطاء السكندريرحمه الله :
مَتى أَوْحَشَكَ مِنْ خَلْقِهِ، فَاعْلَمْ أَنَّهُ يُريدُ أَنْ يَفْتَحَ لَكَ بابَ الأُنْسِ بهِ
Terkadang...ALLAH akan memberimu ujian dengan sesuatu yang tidak meng-enak-kan hati karena perbuatan orang-orang disekitarmu...
Sehingga hatimu tidak akan bergantung dengan siapa-pun,tidak ibu,tidak ayah,tidak saudara,tidak juga bergantung kepada teman
Gantungkan-lah hatimu kepada Dzat yang Maha Esa...dialah ALLAH SWT...
Berkata Ibnu 'Ato' As-Sakandariy ra;
Kapan engkau mulai merasa tidak nyaman dengan mahkluk,ketahui-lah... bahwasan-nya ALLAH meng-inginkan membuka pintu senang,bahagia  bersama-Nya untuk dirimu

4 KELOMPOK KEJELEKAN

دعوة المصطفى:
Ya ALLAH...Tuhan-ku
Cukup-kan,jauhkan dari kejelekan dari 4 kelompok manusia ini
KEJELEKAN dari seseorang yang dia mendengarkan&mengetahui kebaikan untuk-ku tapi dia tidak menyampaikan-nya kepadaku
KEJELEKAN dari seseorang ketika dia mendengarkan kesalahan dariku tapi justru dia sebarkan kesalahan tersebut
KEJELEKAN dari seseorang yang dibelakang-ku dia menggunjing-ku
Dan KEJELEKAN seseorang yang selalu memata-matai hidupku dengan penuh iri&kedengkian

Mutiara hikmah

دعوة المصطفى:
نظرة الناس لك مختلفة،فمنهم:
- من يراك سيء
- من يراك جيد
- من يراك رائع
- وآخر لا يراك
و الله سبحانه وتعالى:من يراك على حقيقتك؛
فاجعل حياتك كلها لله
Pandangan manusia kepadamu bermacam-macam...
Diantara mereka
Ada yang melihatmu dengan pandangan yang buruk
Ada yang melihatmu dengan pandangan yang baik
Ada yang melihat kepadamu dengan penuh kekaguman
Dan yang lain,ada yang tidak memperdulikan-mu
Dan Dia ALLAH SWT yang melihatmu,yang mengetahui hakekatnya dirimu
Maka jadikan-lah seluruh hidupmu semua-nya hanya untuk ALLAH semata

Mutiara hikmah

دعوة المصطفى:
نظرة الناس لك مختلفة،فمنهم:
- من يراك سيء
- من يراك جيد
- من يراك رائع
- وآخر لا يراك
و الله سبحانه وتعالى:من يراك على حقيقتك؛
فاجعل حياتك كلها لله
Pandangan manusia kepadamu bermacam-macam...
Diantara mereka
Ada yang melihatmu dengan pandangan yang buruk
Ada yang melihatmu dengan pandangan yang baik
Ada yang melihat kepadamu dengan penuh kekaguman
Dan yang lain,ada yang tidak memperdulikan-mu
Dan Dia ALLAH SWT yang melihatmu,yang mengetahui hakekatnya dirimu
Maka jadikan-lah seluruh hidupmu semua-nya hanya untuk ALLAH semata

MUTIARA HIKMAH IMAM ASY SYA'RONI

دعوة المصطفى:
Nasehat Imam Abdul Wahhab asy-Sya'roni untuk para dai:
قال الامام عبد الوهاب الشعراني؛
إن الداعي إلى خير إن لم يكن متخلقا به قبل المدعوين قل نفعهم به
Sesungguhnya seorang da'i,seorang penceramah,jika dia tidak ber-akhlaq terlebih dahulu sebelum para pendengarnya,niscaya akan sedikit kemanfaatan dari apa-apa yang akan disampaikan...
(Lathoif al-Minan wa al-Akhlaq halaman 15)

MUTIARA HIKMAH IMAM ASY SYA'RONI

دعوة المصطفى:
Nasehat Imam Abdul Wahhab asy-Sya'roni untuk para dai:
قال الامام عبد الوهاب الشعراني؛
إن الداعي إلى خير إن لم يكن متخلقا به قبل المدعوين قل نفعهم به
Sesungguhnya seorang da'i,seorang penceramah,jika dia tidak ber-akhlaq terlebih dahulu sebelum para pendengarnya,niscaya akan sedikit kemanfaatan dari apa-apa yang akan disampaikan...
(Lathoif al-Minan wa al-Akhlaq halaman 15)

ADAB DULU BARU ILMU

🍁عائشة لطيفة🌿:
🌹🍃🌹🍃
PELAJARI ADAB SEBELUM MEMPELAJARI ILMU

Ketahuilah bahwa ulama kita para salafunas sholeh sangat perhatian sekali pada masalah adab dan akhlak. Mereka pun mengarahkan murid-muridnya mempelajari adab sebelum menggeluti suatu bidang ilmu dan menemukan berbagai macam khilaf ulama, Imam Malik rahimahullah pernah berkata pada seorang pemuda Quraisy,

تعلم الأدب قبل أن تتعلم العلم
“Pelajarilah adab sebelum mempelajari suatu ilmu.” Kenapa sampai para ulama mendahulukan mempelajari adab?
Jawabannya :

بالأدب تفهم العلم “
Dengan mempelajari adab, maka engkau jadi mudah memahami ilmu.” Imam Malik juga pernah berkata, “Dulu ibuku menyuruhku untuk duduk bermajelis dengan Robi’ah Ibnu Abi ‘Abdirrahman -seorang fakih di kota Madinah di masanya-. Ibuku berkata,

تعلم من أدبه قبل علمه “
Pelajarilah adab darinya sebelum mengambil ilmunya.” Ibnul Mubarok berkata,

تعلمنا الأدب ثلاثين عاماً، وتعلمنا العلم عشرين “
Kami mempelajari masalah adab itu selama 30 tahun sedangkan kami mempelajari ilmu selama 20 tahun.” Lihatlah doa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam supaya dianugerahi akhlak yang mulia,

اللَّهُمَّ اهْدِنِى لأَحْسَنِ الأَخْلاَقِ لاَ يَهْدِى لأَحْسَنِهَا إِلاَّ أَنْتَ وَاصْرِفْ عَنِّى سَيِّئَهَا لاَ يَصْرِفُ عَنِّى سَيِّئَهَا إِلاَّ أَنْتَ
“Allahummahdinii li ahsanil akhlaaqi laa yahdi li-ahsanihaa illa anta, washrif ‘anni sayyi-ahaa, laa yashrif ‘anni sayyi-ahaa illa anta [artinya: Ya Allah, tunjukilah padaku akhlak yang baik, tidak ada yang dapat menunjukinya kecuali Engkau. Dan palingkanlah kejelekan akhlak dariku, tidak ada yang memalinggkannya kecuali Engkau].”
(HR. Muslim no. 771).

🌹🍃🌹🍃

ADAB DULU BARU ILMU

🍁عائشة لطيفة🌿:
🌹🍃🌹🍃
PELAJARI ADAB SEBELUM MEMPELAJARI ILMU

Ketahuilah bahwa ulama kita para salafunas sholeh sangat perhatian sekali pada masalah adab dan akhlak. Mereka pun mengarahkan murid-muridnya mempelajari adab sebelum menggeluti suatu bidang ilmu dan menemukan berbagai macam khilaf ulama, Imam Malik rahimahullah pernah berkata pada seorang pemuda Quraisy,

تعلم الأدب قبل أن تتعلم العلم
“Pelajarilah adab sebelum mempelajari suatu ilmu.” Kenapa sampai para ulama mendahulukan mempelajari adab?
Jawabannya :

بالأدب تفهم العلم “
Dengan mempelajari adab, maka engkau jadi mudah memahami ilmu.” Imam Malik juga pernah berkata, “Dulu ibuku menyuruhku untuk duduk bermajelis dengan Robi’ah Ibnu Abi ‘Abdirrahman -seorang fakih di kota Madinah di masanya-. Ibuku berkata,

تعلم من أدبه قبل علمه “
Pelajarilah adab darinya sebelum mengambil ilmunya.” Ibnul Mubarok berkata,

تعلمنا الأدب ثلاثين عاماً، وتعلمنا العلم عشرين “
Kami mempelajari masalah adab itu selama 30 tahun sedangkan kami mempelajari ilmu selama 20 tahun.” Lihatlah doa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam supaya dianugerahi akhlak yang mulia,

اللَّهُمَّ اهْدِنِى لأَحْسَنِ الأَخْلاَقِ لاَ يَهْدِى لأَحْسَنِهَا إِلاَّ أَنْتَ وَاصْرِفْ عَنِّى سَيِّئَهَا لاَ يَصْرِفُ عَنِّى سَيِّئَهَا إِلاَّ أَنْتَ
“Allahummahdinii li ahsanil akhlaaqi laa yahdi li-ahsanihaa illa anta, washrif ‘anni sayyi-ahaa, laa yashrif ‘anni sayyi-ahaa illa anta [artinya: Ya Allah, tunjukilah padaku akhlak yang baik, tidak ada yang dapat menunjukinya kecuali Engkau. Dan palingkanlah kejelekan akhlak dariku, tidak ada yang memalinggkannya kecuali Engkau].”
(HR. Muslim no. 771).

🌹🍃🌹🍃

UNTUKMU .. "AMALAN PENARIK RIZKI"

🍁عائشة لطيفة🌿:
AMALAN PENARIK RIZQI

(Guru Mulia al-Faqih al-Habib Zain bin Ibrahim bin Smith) :

الحبيب زين بن سميط
مِن أقوى الأسباب الجالبة للرزق كما ذكره العارفون :
إقامة الصلاة بالتعظيم والخشوع ، وقراءة سورة الواقعة خصوصاً بالليل ، وسورة ( يس ) و ( تبارك ) وقت الصبح ، وحضور المسجد قبل الأذان ، والمُداومة على الطهارة ، وأداء سنة الفجر والوتر في البيت ، وعمارة ما بعد صلاة الصبح إلى طلوع الشمس عُكوفاً في المسجد ، وقول : ( يا كافي يا مغني يا فتاح يا رزاق ) بالتكرير .
وعن الإمام الشافعي رحمه الله : أربعة تَـجلب الرزق : قيام الليل ، وكثرة الإستغفار بالأسحار ، وتعاهد الصدقة ، والذكر أول النهار وآخره ، .

“Para ulama ‘arif billah telah menyebutkan tips-tips amalan yang dapat mendatangkan, menarik atau menghadirkan rizki, yaitu:
1. Shalat dengan penuh khidmat dan khusyu’.

2. Membaca surat al-Waqi’ah di malam hari.

3. Membaca surat Yasin dan Tabarak di waktu pagi.

4. Mendatangi masjid sebelum dikumandangkan adzan.

5. Selalu dalam keadaan suci (jika ia batal langsung memperbarui wudhunya).

6. Melaksanakan shalat sunnah Fajar dan Witir di rumah.

7. Memakmurkan masjid ba’da shalat Shubuh hingga keluarnya matahari dengan i’tikaf di dalamnya dan memperbanyak bacaan: “Yaa Kaafiy yaa Mughniy yaa Fattah yaa Razzaaq.”

Sedangkan dari Imam Syafi’i radhiyallaahu 'anhu mengatakan bahwa: 4 hal yang dapat menarik rizki:
1) Qiyamullail
2) Memperbanyak istighfar di waktu sahur ( tengah malam dan sebelum fajar )
3) Senang bersedekah
4) Membaca dzikiran di awal siang hari dan di akhirnya.”

🌹🌹🌹

UNTUKMU YG HENDAK MENIKAH...

🍁عائشة لطيفة🌿:
PESAN HABIB ZEIN BIN SMITH UNTUK PASANGAN YANG HENDAK MENIKAH.

Suatu saat Al Habib Zein bin Ibrahim bin Smith ketika akan menikahkan salah seorang muridnya, beliau berkhutbah bahwa nanti ketika sudah menikah suami istri itu di bagi menjadi 4 golongan:

1. Golongan pertama, di mana sang suami dan istri sama–sama rajin beribadah kepada Allah..

2. Golongan kedua, di mana suami rajin beribadah kepada Allah dan sang istri malas beribadah kepada Allah..

3. Golongan ketiga, di mana suami malas beribadah kepada Allah dan sang istri rajin beribadah kepada Allah…

4. Golongan terakhir, di mana sang suami dan istri sama–sama malas beribadah kepada Allah.

Setelah menjelaskan 4 golongan tersebut Habib Zein kemudian bertanya kepada muridnya: “Engkau ingin masuk kedalam golongan yang mana?”

“Saya ingin masuk golongan yang pertama ya Habib,” jawab muridnya.

“Kalau begitu niatkan dalam dirimu sekarang sebelum engkau aku aqadkan dengan niatan ingin menjadi golongan yang pertama,” tandas Habib Zein.

Dikatakan, ulama–ulama terdahulu jika keluar rumah dan lupa berniat untuk ibadah maka beliau akan pulang ke rumahnya kembali. Dan memasang niat dulu baru keluar rumah. Mereka tidak mau setiap waktunya terlewati tanpa memasang niat untuk ibadah. Aktifitas mubah pun seperti makan dll pasti diniatkan agar kuat ibadah, agar khusyu’ ibadah dll. Sehingga meskipun amalan mubah tetap mendapatkan pahala.

Dari itulah mari kita pasang niat yang bagus, niat untuk ibadah di dalam setiap aktifitas kita agar tidak terlewat waktu kita sia-sia begitu saja. Dan jangan lupa juga memasang niat dalam aktifitas kehidupan kita seperti yang diniatkan para salafunasholih.

🌹🍃

ADUHAI INDAHNYA SHOLAWAT...

🍁عائشة لطيفة🌿:
Manisnya Cinta pada Baginda صلى الله عليه وسلم .

"Segelas air yang terdapat gula di dalamnya, haruslah kita mengacau nya agar terasa kemanisan gula tersebut.
Begitulah juga hati kita. Di hati setiap mu'min pasti ada cinta pada Rasulullah ﷺ
Untuk merasakan kemanisan cinta tersebut, kita haruslah menggoncangnya.
Bagaimana nak goncangkan hati tersebut? Dengan selawat ke atas Baginda ﷺ."

[ Habib Kazim Assaggaf حفظه الله تعالى ]

Antara hadis nabi S.A.W tentang kelebihan berselawat adalah spt berikut:

Sabda Nabi S.A.W. “Barang siapa yang berselawat kepadaku pada waktu pagi sepuluh kali dan pada waktu petang sepuluh kali, ia akan memperolehi syafaatku pada hari kiamat.” (Hadis Riwayat At-Tabrani)

Sabda Nabi S.A.W. “Barangsiapa berselawat kepadaku di sisi kuburku maka aku mendengarnya, barangsiapa berselawat kepadaku dari jauh maka selawat itu diserahkan oleh seorang malaikat yang menyampaikan kepadaku dan ia dicukupi urusan keduniaan dan keakhiratan dan aku sebagai saksi dan pembela baginya.” (Hadis Riwayat Al-Baihaqi dan Al- Khatib)

Sabda Nabi S.A.W. “Barangsiapa yang berselawat kepadaku satu kali, maka Allah berselawat kepadanya sepuluh kali selawat dan Allah menghapus sepuluh kesalahan (dosa) dan mengangkat sepuluh darjat kepadanya.” (Hadis Riwayat Ahmad, An-Nasaie & Al-Hakim)

Sabda Nabi S.A.W. “Barangsiapa berselawat kepadaku pada hari Jumaat dua ratus selawat, maka diampuni baginya dosa dua ratus tahun.” (Hadis Riwayat Ad-Dailami)

Sabda Nabi S.A.W. “Barangsiapa berselawat kepadaku satu kali, maka Allah menurunkan rahmat kepadanya sepuluh kali.” (Hadis Riwayat Muslim)

Sabda Nabi S.A.W. “Barangsiapa berselawat kepadaku di hari Jumaat seratus kali maka ia datang di hari Kiamat dengan cahaya, sekiranya dibahagi antara makhluk semuanya maka cahaya itu akan memenuhinya.” (Hadis Riwayat Abu Nu’aim)

Sabda Nabi S.A.W. “Barangsiapa berselawat kepadaku dalam sehari seratus kali, maka Allah datangkan baginya seratus hajat, tujuh puluh untuk akhirat dan tiga puluh untuk di dunianya.” (Hadis Riwayat Ibnu Majar dari Jabir R.A.)

Sabda Nabi S.A.W. “Barangsiapa berselawat kepadaku dalam sehari seribu kali, maka ia tidak akan mati sehingga ia digembirakan dengan syurga” (Hadis Riwayat Abu As-Syaikh dari Anas R.A.)

Sabda Nabi S.A.W. “Hinalah hiduP orang yang ketika disebutkan namaku tidak membaca selawat kepadaku.” (Hadis Riwayat At-Tirmizi)

Sabda Nabi S.A.W. “Orang yang bakhil ialah yang disebut namaku kepadanya lalu ia tidak mahu berselawat kepadaku.” (Hadis Riwayat At-Tirmizi)

Al Hadith

Marilah perbanyakkan berselawat

استغفر الله العظيم الذي لا إله إلا هو الحي القيوم و أتوب إليه

اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
      وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
      وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
      وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

TERIAKAN "MALING........"

SAHABAT ASWAJA:
TERIAKAN " MALIIIING.......!!! "

" Orang yang mengetahui kemungkaran ibarat orang sedang memergoki pencuri. Kalau dia berteriak maling pasti pencuri tersebut akan lari dan menghentikan aksinya. Namun manakala orang yang memergoki pencuri hanya diam tidak mau bereaksi maka pencuri tersebut tidak segan-segan untuk meneruskan aksi kejahatanya bahkan bisa lebih nekad. Karena setiap orang yang melakukan kesalahan itu pasti merasa khawatir kesalahanya akan diketahui orang lain.

Begitulah kita seharusnya, manakala melihat kemaksiatan atau kedzoliman baik yang dilakukan oleh sesorang atau pemerintah maka jangan segan segan untuk menegur atau menasehatinya.

( Habib Taufiq bin Abdulqadir Assegaf )

#MADROS Rabu 04 April 2015

Nasehat Imam Ali Zainal Abidin bin Husein

Na'am Qolby Ma'ak:
💎 Nasehat Imam Ali Zainal Abidin bin Husein, رضي الله عنه

📩 إن الله خبأ ثلاثا فى ثلاث
١.خبأ رضاه فى طاعته، فلا تحقروا من طاعته شيأ! فلعل رضاه فيها
٢.وخبأ سخطه فى معصيته، فلا تحقروا من معصيته شيأ! فلعل سخطه فيها.
٣. وخبأ ولايته فى خلقه، فلا تحقروا من عباده أحدا! فلعله ولي لله.

Sesungguhnya Allah menyembunyikan tiga hal dalam tiga :

1. Menyembunyikan ridlo-Nya dalam ketaatan, maka jangan meremehkan dari amal kebaikan kepada-Nya sekalipun sedikit atau kecil. Mungkin ridlo-Nya ada di dalamnya.
2. Menyembunyikan murka-Nya dalam kemaksiatan, maka jangan pernah meremehkan kemaksiatan sekecil apapun. Mungkin murka Allah berada di dalamnya.
3. Dan menyembunyikan wali-Nya pada makhluq-Nya, maka jangan pernah meremehkan seseorangpun dari hamba-Nya. Mungkin dia wali Allah

Na'am Qolby Ma'ak 💙

GRAND SYAIKH AL AZHAR

Na'am Qolby Ma'ak:
Kita semua adalah orang biasa dalam pandangan orang yg tidak mengenal kita

Kita adalah orang yang menarik di mata orang yang memahami kita

Kita istimewa dalam penglihatan orang yg mencintai kita

Kita adalah pribadi yg menjengkelkan bagi orang yg penuh kedengkian pd kita

Kita adalah orang-orang jahat di dalam tatapan orang yg iri pd kita

Pada akhirnya, setiap orang memiliki pandangannya masing masing, maka tak usah berlelah agar tampak baik di mata orang lain

Cukuplah dengan ridha ALLAH bagi kita, sungguh mencari ridha manusia adalah tujuan yang tak kan pernah tercapai

Sedangkan Ridha ALLAH tujuan yang pasti sampai

Maka tinggalkan segala upaya mencari keridhaan manusia, dan fokus saja pada ridha ALLAH

🌹SYEKH THANTHAWI (Grand Syekh Al Azhar Assyarif)🌹

KEMULIAAN BULAN ROJAB

Na'am Qolby Ma'ak:
🌱Kemuliaan Bulan Rojab 🌱

Al-Habib Umar bin Hafidz:
"Bersungguh-sungguhlah dibulan Rojab dan mohonlah kepada Allah, karena berapa banyak di bulan Rojab ini Allah memulyakan orang-orang yang dulunya hina karena terjerumus dalam kemaksiatan kini menjadi mulya dalam ketaatan. Berapa banyak orang yang hina karena kesombongan kini mendapat kemulyaan dengan bersifat tawadhu. Berapa banyak yang dulunya terkapar dalam lembah hijab yang tebal, kini mulia dengan melihat keindahan anugrah-NYA."

يالله بالتوفيق حتى نفيق ونلحق الفريق
Mudah-mudahan kita mendapat taufiq sehingga kita bisa di golongkan dengan orang-orang sholeh...
Aamiin...

OBAT INSOMNIA

🍁عائشة لطيفة🌿:
🌹 *OBAT INSOMNIA*

Ummu Mukminin Aisyah r.a meriwayatkan ketika Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam gelisah dan tidak dapat tidur (insomnia) maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam membaca:

لاَاِلَهَ اِلاَّ اللهُ الْوَاحِدُ الْقَهَّارُ رَبُّ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا الْعَزِيْزُاْلغَفَّارُ

“laailahaillallohul wahidul qohhar, robbus samawati wal ardhi wama bainahumal ‘azizul ghoffar”

Artinya: Tiada Tuhan melainkan Alloh Yang Maha Esa lagi Maha Perkasa, Tuhan yang memelihara langit dan bumi dan semua yang ada di antara keduanya, Alloh Yang Maha Perkasa lagi Maha Pengampun.

📚 Kitab Syamail Rasul Tentang Adab Sebelum Tidur

TERLENA

🍁عائشة لطيفة🌿:
*Al Marhum Prof Hamka

🌹 TERLENA 🌹

Waktu berlalu begitu pantas menipu kita yang terlena

Belum sempat berzikir di waktu pagi, hari sudah menjelang siang, Belum sempat bersedekah pagi, matahari sudah meninggi.

Niat pukul 9.00 pagi hendak solat Dhuha, tiba-tiba azan Zuhur sudah terdengar..

Teringin setiap pagi membaca 1 juzuk Al-Quran, menambah hafalan satu hari satu ayat, itu pun tidak dilakukan.

Rancangan untuk tidak akan melewatkan malam kecuali dengan tahajjud dan witir, walau pun hanya 3 rakaat, semua tinggal angan-angan.

Beginikah berterusannya nasib hidup menghabiskan umur? Berseronok dengan usia?

Lalu tiba-tiba menjelmalah usia di angka 30, sebentar kemudian 40, tidak lama terasa menjadi 50 dan kemudian orang mula memanggil kita dengan panggilan "Tok Wan, Atok...Nek" menandakan kita sudah tua.

Lalu sambil menunggu Sakaratul Maut tiba, diperlihatkan catatan amal yang kita pernah buat....

Astaghfirullah, ternyata tidak seberapa sedekah dan infak cuma sekadarnya, mengajarkan ilmu tidak pernah ada, silaturrahim tidak pernah buat.

Justeru, apakah roh ini tidak akan melolong, meraung, menjerit menahan kesakitan di saat berpisah daripada tubuh ketika Sakaratul Maut?

Tambahkan usiaku ya Allah, aku memerlukan waktu untuk beramal sebelum Kau akhiri ajalku.

Belum cukupkah kita menyia-nyiakan waktu selama 30, 40, 50 atau 60 tahun?

Perlu berapa tahun lagikah untuk mengulang pagi, siang, petang dan malam, perlu berapa minggu, bulan, dan tahun lagi agar kita BERSEDIA untuk mati?

Kita tidak pernah merasa kehilangan waktu dan kesempatan untuk menghasilkan pahala, maka 1000 tahun pun tidak akan pernah cukup bagi orang-orang yang terlena.

Pak Hamka.
(Pujangga Nusantara)

BANYAK SEKALI YANG SEDANG MENJERIT-JERIT MINTA KIAMAT DIPERCEPAT

🍁عائشة لطيفة🌿:
🌹🍃🍂

BANYAK SEKALI YANG SEDANG MENJERIT-JERIT MINTA KIAMAT DIPERCEPAT
OLEH : GURU MULIA AL HABIB UMAR BIN HAFIDZ :
============================

SEKARANG DIALAM BARZAKH SAJA, BANYAK SEKALI YANG SEDANG MENJERIT-JERIT MINTA KIAMAT DIPERCEPAT, KARENA MEREKA TIDAK SANGGUP DENGAN SIKSAANNYA...

Guru Mulia Al Habib Umar bin Hafidz berkata :
"Banyak orang yang meninggalkan shalat dan juga shalatnya bolong-bolong...Tahukah engkau, bahwa satu kali meninggalkan shalat, Malaikat pasti menyiksa ibu dan bapakmu dialam Barzakh dan jika engkau tidak melakukan shalat lima waktu, maka Malaikat berkata kepada kedua orang tuamu, "Inilah kiriman siksaan pedih dari anakmu yang meninggalkan shalat!"

Lebih tegas lagi Habib Umar bin Hafidz bekata :
"Jangan pernah meninggalkan shalat...Masih banyak jutaan orang didalam kubur ingin hidup kembali untuk bertaubat, apalagi kelak di Neraka...Sekarang di alam Barzakh saja, banyak sekali yang sedang menjerit-jerit minta kiamat dipercepat karena mereka tidak sanggup dengan siksaannya diakhirat/Alam Barzakh...Peliharalah keluargamu dari api Neraka".

Selama kita hidup didunia, wajib kita untuk memberi contoh dan mengajari anak-anak kita untuk shalat...
Awal mula yang akan dihisab kepada seorang hamba dihari kiamat adalah shalatnya, apabila baik shalatnya maka baiklah seluruh amal ibadahnya yang lain...Begitu juga sebaliknya...

Allahumma Shalli 'Alaa Sayyidina Muhammad Wa 'Alaa Aali Sayyidina Muhammad.

🌹🍃🍂